Halaman

Total Tayangan Halaman

Sabtu, 19 Februari 2011

BEDA NASRANI DAN KRISTEN

Cara Yesus mendakwahkan Injil berbeda dengan Paulus. Paulus menghalalkan segala 
cara dalam menyebarkan misinya. Tidak banyak yg paham, bahkan yg mengaku 
Kristen sekalipun, bahwa antara Nasrani dan Kristen memiliki makna yg berbeda. 
Nasrani menunjuk pada ajaran yg dibawa oleh orang yg berasal dari Nasareth 
yaitu IsaASatau Yesus (Mathius 2:23, 21:11; Markus 10:47). Pengikutnya disebut 
Nashara/Nashoro (Hawariyun) bukan Kristen seperti yangg kita kenal saat ini. 
Orang Nasrani masih mengikuti ajaran tauhid yg diajarkan Yesus (Yohanes 17:3) 
dan masih menjalankan hukum taurat (Matius 5:17), serta menjalankan ajaran 
Abraham/Ibrahim yaitu khitan/sunat (Kejadian 17:9), TIDAK MAKAN BABI (Imamat 
11:7) dan tidak minum-minuman keras (Imamat 10:9). Setelah Nabi Muhammad SAW 
datang, mereka meleburkan diri/masuk kedalam Islam (Sejarah Gereja Dr. Berkhof, 
Dr. I. Engklaar, BPK, hal 75). Sedangkan Kristen adalah keyakinan yg 
mempercayai Isa AS/Yesus adalah Tuhan dan Juru
 selamat (Mesias). Keyakinan Ini berasal dari ucapan PAULUS di Antiokia, 
kira-kira tahuun 40 M setelah Yesus tiada. Pengikutnya lazim disebut orang 
Kristen."Mereka tinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, 
sambil mengajar banyak orang. Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama 
kalinya disebut Kristen"(Kisah Rasul 11:26).
 
Buku materi Pokok Agam Katolik karangan Dra. Damascena Ari Suarso C.B 
(Karunika, Jakarta 1985, hal 42) menyebutkan, nama Kristen tidak berasal dari 
Kristen itu sendiri, melainkan diberikan oleh penguasa Romawi saat itu. Nama 
Kristen oleh Romawi dipakai untuk mengejek orang yg dipandang budak. Sebutan 
Kristen juga mengandung arti politik sebagai gerakan mesias (ala Ratu Adil atau 
Juru Selamat). Akidah maupun akhlak diantara keduanya berbeda. Nasrani 
berakhidah tauhid (meng Esa-kan Tuhan, Tidak ada Tuhan melaikan Allah) 
sedangkan Kristen tidak. Dengan meleburnya kaum Nasrani kedalam Islam setelah 
kedatangan Nabi Muhammad SAW maka setelah itu tidak ada lagi kaum Nasrani 
dimuka bumi. Yang tinggal hanyalah kaum Kristen, pengikut Paulus. Oleh Paulus, 
yangg juga seorang YAHUDI, ajaran IsaASyang awalnya mengakui ketauhidan (meng 
Esa-kan Tuhan, Tidak ada Tuhan melaikan Allah) diRUSAK sedemikian rupa sehingga 
banyak sekali hal-hal yg bertentangan dengan PIKIRAN
 SEHAT. Ayat-ayat Injil dipalsukan sedemikian rupa, disisipi kalimat-kalimat 
yangg saling bertentangan, dan ironisnya itu semua diikuti tanpa reserve oleh 
para pengikutnya.

Dalam hal beribadah misalnya, orang- orang Kristen sekarang ini melakukan 
dengan berlutut. Padahal nabi Isa AS beribadah dengan bersujud (Mathius 26:39). 
Yang berlutut dan berdoa adalah cara Paulus (Kis 21:5, Kis 9:40, Kis 20:36). 
Dalam berdoa, umat Kristen tidak menengadahkan tangannya, padahal Yesus 
melakukan hal itu (Matius 14:19; Timotius 2:8). Saat melaksanakan ritual 
ibadah, Yesus melakukanya seperti umat terdahulu, yakni membersihkan diri dulu 
atau berwudhu (Keluaran 40:31), melepaskan alas kaki (Keluaran 3:5), dan 
menghadap kiblat (1 Raja 8:44;48:2 Taw) 6:34-38; Mazmur 5:7; Mat 5:17). Kini, 
hal-hal tersebut tidak mereka lakukan lagi.

Dalam hal kematian, mayat orang kristen mengenakan jas lengkap dan dimasukan 
kedalam peti mati. Tata cara ini sama sekali tidak ada dalilnya dalam Injil --- 
bid'ah. Nabi Isa AS atau Yesus ketika wafat dikafani (Lukas 24;12; Yohanes 
11:44; Yohanes 20:5). Kenaifan dan hal-hal "lucu" yang terdapat di dalam Injil 
saat ini, diantaranya adalah:
-    Tuhan kalah ketika bergulat melawan Nabi Yacub AS (Kejadian 32:22-27).
-    Anak-anak Tuhan tertarik kepada kecantikan anak-anak manusia, lalu Tuhan 
menyesal dan pilu hatinya melihat kejahatan manusia (Kejadian 6:1-8), Malaikat 
makan roti (Kejadian 19:3).
-    Tuhan punya banyak anak (anak-anak), mailaikatnya bule?? (karena makan 
roti kali ……) 
 
Kemudian, ayat yang membodohi adalah kisah para nabi yang seharusnya dimuliakan 
dan dihormatipun dilecehkan dalam Injil yang sekarang, seperti:
-    Nabi Nuh AS Mabuk-mabukan dan telanjang dalam kemahnya (Kejadian 9:18-27).
-    Nabi Ismail AS berperangai seperti keledai liar (Kejadian 16: 11-12).
-    Nabi Luth AS menghamili kedua putri kandungnya (Kejadian 19:30-38).
-    Nabi Yakub AS menipu ayahnya sendiri (Kejadian 27 : 1-46).
-    Yahuda menghamili menantunya sendiri (Kejadian 38:1-30).
-    Nabi Daud AS menghamili istri orang yang akhirnya menurunkan Nabi Isa AS 
atau Yesus (II samuel 11:1- 27; Mathius 1;6).
-    Nabi Isa AS atau Yesus adalah nabi bodoh, idiot, emosional dan berakhlak 
bejad (Markus 11: 12-14; Yohanes 7 : 8-10; Yohanes 2:4), dan banyak lagi ayat – 
ayat lain … yg membuat aku selalu bertanya-tanya tentang kebenaran Injil, 
hatiku selalu kecewa dan malu bila membacanya ………

Lebih gila lagi, Paulus berkata: "Tetapi jika kebenaran Allah oleh dustaku 
semakin berlimpah kemuliaanNya, mengapa aku masih dihakimi lagi sebagai orang 
berdosa ?"(Roma 3:7). Paulus juga berkata: "Tetapi hukum Taurat ditambahkan 
supaya pelanggaran menjadi semakin banyak; dan dimana dosa bertambah banyak, 
disana kasi karunia menjadi berlimpah –limpah "(Roma 5:20). Itulah sebabnya, 
dalam menjalankan misinya, umat Kristiani (penyembah Yesus yang di tiang salib) 
mereka sama sekali tidak mengindahkan norma-norma atau hukum yg ada. Semuanya 
adalah sah. Bahkan mereka percaya bahwa dengan semakin banyaknya dosa yg mereka 
buat maka akan semakin banyak pula kasih karunia Tuhan berlimpah-limpah.  
  
POKOK ajaran Paulus intisarinya ada 5, yaitu:
1.Doktrin Trinitas (Allah Bapak, Allah Anak, Ruh Kudus).
2.Kepercayaan yang menyebutkan Yesus Juru selamat/penebus dosa (mesias).
3.Kepercayaan Yesus mati di tiang salib untuk menebus dosa warisan dari Adam AS.
4.Keyakinan Yesus telah bangkit dari antara orang mati lalu naik ke langit.
5.Kepercayaan Yesus akan datang lagi pada akhir zaman.
 
Lantas, siapakah sebenarnya Paulus itu yang menjadi "penerus" Yesus? Injil 
menyebutkan Paulus adalah musuh Yesus yang telah menyiksa para murid Yesus 
(Kisah  Para Rasul 8:1-29; 26:8-11).
Untuk itu pada saudaraku umat Kristiani/Nasrani/ Protestan/ Katolik pelajarilah 
kembali dan renungkanlah Injil yang ada di tanganmu saat ini …… dan 
beranikanlah dirimu untuk membaca buku-buku Islam walaupun ada perasaan benci, 
kesal, jiji, takut, malu, hina, tiada guna, buang-buang waktu …….. seperi yg 
pernah ku alami.